Beda Antara Yesus Dengan Tokoh Agama Dunia

Beda antara Yesus dengan tokoh agama dunia ~ Kalau kita mempelajari dan membandingkan antara Yesus dengan tokoh agama dunia, maka kita akan menemukan suatu perbedaan yang sangat signifikan. Oleh karena itu, maka tidaklah mengherankan bahwa Yesus disebut sebagai tokoh yang menjadi pusat hidup dan pergerakan sejarah.

Bukan hanya itu saja, Yesus menjadi tokoh yang sangat kontroversial di sepanjang sejarah. Dikatakan demikian, karena Yesus senantiasa dibicarakan, didialogkan, diseminarkan dan digugat kehadiran dan keberadaan-Nya. Yesus merupakan tokoh yang senantiasa dikenang sepanjang masa. Dia hidup dalam ingatan semua generasi di sepanjang peradaban dunia ini.

Pertanyaan penting yang perlua diajukan ialah: “Apa sesungguhnya perbedaan antara Yesus dengan tokoh agama dunia?” Berikut saya menyajikan kepada para pembaca setia blog ini.


1. Yesus mengutamakan relasi dengan kita.
Dalam seluruh sepak terjang Yesus selama ada di dunia, maka kita menemukan dalam setiap lembaran Alkitab yang tertulis bahwa Yesus selalu bersekutu, berdialog dan berinteraksi dengan sesamanya.

Mulai dari anak kecil sampai kepada para pembesar negeri. Dari umat pinggiran atau kaum marjinal sampai kepada kaum elit pada masa itu. Kelompok umat biasa di sinagoge maupun kelompok rohaniawan. Rakyat biasa atau prajurit. Bahkan yang lebih menonjol ialah kedekatan relasi-Nya dengan para murid yang selalu ada bersama dengan Yesus.

Yesus menjadi Sahabat bagi semua kalangan sepanjang sejarah hidupnya. Kendati pun ada kelompok-kelompok yang memusuhi-Nya, namun sesungguhnya Yesus tetap mengasihi mereka. Yesus hadir untuk mencari dan menyelamatkan orang berdosa.

Beda dengan tokoh-tokoh agama dunia. Mereka berusaha untuk mencari Allah dengan pendekatan mereka masing-masing. Namun tidak memberi jaminan yang pasti kepada para pengikutnya apakah mereka bisa bertemu dengan Allah atau tidak. Para tokoh agama mengajarkan para pengikutnya untuk semakin giat beribadah, berbuat baik, hidup dalam kesalehan berdasarkan ajaran mereka. Tetapi para tokoh agama itu sendiri tidak memastikan bahwa semua yang dibuat oleh pengikut mereka akan membawa mereka ke sorga.

2. Yesus Kristus adalah Tuhan kita. 
Ada yang mengatakan bahwa Yesus Kristus dijadikan Tuhan oleh orang Kristen. Pernyataan tersebut tidaklah benar dan juga tidak alkitabiah. Dikatakan demikian, karena memang bukan orang Kristen yang menjadikan Yesus itu Tuhan. Yesus adalah Tuhan sejak kekekalan.

Para tokoh agama dunia dalam sejarah hidup dan pengajaran mereka, tidak ada seorang pun yang mengklaim dirinya adalah Tuhan. Tetapi kalau mereka dikultuskan oleh pengikutnya itu benar. Para tokoh agama dunia menuntut umat mereka untuk menghormati dan menjaga reputasinya.

Yesus Kristus tidaklah demikian. Dia adalah Tuhan yang layak disembah oleh segala makhluk. Bukan saja disembah oleh orang Kristen tetapi juga oleh seluruh umat manusia termasuk para tokoh agama dunia.

Rasul Paulus menulis: “Supaya dalam nama Yesus bertekuk lutut segala yang ada di langit dan yang ada di atas bumi dan yang ada di bawah bumi, dan segala lidah mengaku: “Yesus Kristus adalah Tuhan”, bagi kemuliaan Allah, Bapa” – Filipi 2:10-11.

3. Yesus Kristus mati di salib tapi bangkit pada hari ketiga. 
Yesus Kristus satu-satunya tokoh yang mati namun dibangkitkan pada hari yang ketiga. Sejarah mencatat itu dengan sempurna dan sampai saat ini, kematian dan kebangkitan-Nya dikenang oleh miliaran umat atau pengikut di dunia ini.

Tokoh agama dunia, sejarah mencatat bahwa mereka mengalami kematian. Tetapi sejarah dunia tidak mencatat bahwa ada dari mereka yang bangkit atau dibangkitkan dari kematian. Para pengikutnya pun walaupun miliaran juga namun tidak pernah mereka mengatakan bahwa tokoh agama mereka pernah bangkit dari antara orang mati.
Beda Antara Yesus Dengan Tokoh Agama Dunia Beda Antara Yesus Dengan Tokoh Agama Dunia Reviewed by yestosaratueda on March 25, 2019 Rating: 5

No comments:

Powered by Blogger.